FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat membawa map hitam saat keluar dari Gedung Bareskrim usai menjalani pemeriksaan klarifikasi, Selasa (20/5/2025). Warna map dan tulisan pada map itu tampak sudah memudar. Apakah ini ijazah asli Jokowi yang diragukan keasliannya oleh sejumlah kalangan?
Kepada sejumlah awak media yang menunggu di depan gedung Bareskrim, Jokowi mengambil kembali ijazahnya yang pernah diantar ke Bareskrim. Kedatangannya di Bareskrim juga sekaligus memberikan keterangan klarifikasi atas laporan yang dilayangkan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) soal ijazahnya.
“Saya mendapatkan undangan dari Bareskrim, dimintai keterangan atas aduan dari masyarakat kepada Bareskrim, dan saya memenuhi undangan itu. Sekaligus saya ambil ijazah yang saat yang lalu diantarkan ke Bareskrim dan sudah saya ambil,” kata Jokowi kepada media di depan Gedung Bareskrim.
Usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim, Jokowi tampak membawa map hitam berlogo Universitas Gadjah Mada (UGM). Di atas logo UGM terdapat tulisan “Universitas Gadjah Mada (UGM)” dan “Ir. Joko Widodo” yang sudah memudar.
Begitu juga keterangan di bagian bawah yang tidak lagi bisa dibaca.
Jokowi hanya menanggapi dengan tertawa ketika media memintanya untuk menunjukkan ijazah yang diambil kembali dari Bareskrim itu. “Ijazah nanti akan kami buka pada saat diminta oleh pengadilan, oleh hakim,” katanya.
Materi Pemeriksaan Jokowi
Jokowi mendatangangi Bareskrim untuk memberikan klarifikasi atas laporan yang dilayangkan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) soal ijazahnya. Dia mengaku
mendapat 22 pertanyaan seputar ijazah, skripsi, dan kegiatan saat mahasiswa.
Kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan mengungkapan bahwa map hitam berlogo Universitas Gadjah Mada (UGM) yang dibawa Jokowi saat keluar dari Gedung Bareskrim adalah ijazahnya.
“Betul. Ijazah asli Pak Jokowi tadi, yang Pak Jokowi pegang itu adalah ijazah asli yang sudah dikembalikan lagi,” ungkapnya.
Ijazah dari UGM yang diklaim asli tersebut telah dibuka di hadapan penyidik Bareskrim. Terkait hasil laboratorium forensik terhadap ijazah Jokowi, Yakup menyebut saat ini pihaknya menunggu informasi dari Bareskrim. Dia berharap Bareskrim segera memberikan keterangan mengenai hasil tersebut.
Ijazah SMA dan UGM Jokowi telah diserahkan kepada Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri pada Jumat, 9 Mei 2025. (*)